NEW YORK - Kamis (29/11)
menjadi hari yang paling menyedihkan bagi Israel. Sidang Umum PBB yang
digelar di New York, Amerika Serikat itu benar-benar telah menampar muka
Zionis Israel. Di forum itu, Israel benar-benar dipermalukan.
Dukungan mayoritas masyarakat
dunia terhadap Palestina dan peningkatan status keanggotaannya di
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menjadi sebuah kekalahan memalukan.
Sekutu Israel pun membelot dengan mendukung status Palestina di PBB.
Mehr News (30/11) melaporkan,
koran Haaretz terbitan Tel Aviv menurunkan laporan yang menilai
persetujuan mayoritas anggota PBB terhadap peningkatan status Palestina
sebagai negara pengamat di PBB, merupakan kekalahan memalukan untuk
Israel.
Disebutkan pula bahwa hasil
voting untuk peningkatan status keanggotaan Palestina di PBB itu juga
merupakan peringatan kepada para pejabat Israel bahwa "kesabaran dunia
atas penjajahan telah habis."
Anggota Parlemen Israel Bakar Bendera Palestina
Kalap denga kekalahan yang dialami, sejumlah anggota parlemen rezim Israel (Knesset) membabi-buta membakar bendera Palestina.
Sekelompok anggota Knesset
dipimpin Michael Ben-Ari dan Arieh Eldad menggelar demonstrasi di depan
kantor PBB di Baitul Maqdis menentang peningkatan status Palestina di
PBB menjadi negara pengawas bukan anggota.
Mereka juga melakukan aksi pembakaran bendera Palestina yang berujung bentrok dengan polisi. Demikian dilaporkan Qodsna (30/11).
Perbuatan ceroboh para thing
tank dan pengambil keputusan rezim Zionis itu menunjukkan kemarahan
pejabat Israel atas keberhasilan yang diraih bangsa Palestina di arena
internasional, dan kekalahan pahit dalam perang delapan hari di Gaza.
0 comments:
Post a Comment
Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam. Terima Kasih.